KABUPATEN SEMARANG- Babinsa Babinsa Desa Bejalen Koramil 09/Ambarawa Serda Sijadin bersama Tim gabungan SAR dan Babinkamtibmas Polsek Ambarawa serta Paguyuban Nelayan Bejalen melakukan evakuasi korban tenggelam di Danau Rawa Pening Desa Bejalen Kecamatan Ambarawa Kabupaten Semarang.Minggu(05/03)
Baca juga:
Danrem 073/Makutarama Tinjau Bakti Sosial
|
Penemuan Mayat berjenis kelamin laki-laki tersebut pertama kali ditemukan oleh Bejo (50) dan Suhariyono (40) yang merupakan warga RT 10 RW 04 Desa Bejalen, dikatakan oleh Bejo, dirinya yang saat itu bersama Suhariyono akan melihat di gubug Branjang (alat penagkap ikan) milik Mbah Pari pada pukul 15.15 WIB (Minggu).
"Saat itu saya melihat ada sesuatu yang mengapung di dekat Branjang, saya dan teman saya merasa curiga, setelah kami dekati ternyata sesosok mayat, spontan kami tarik rambutnya untuk memastikan wajahnya apakah orang sini (Bejaten), ternyata mayat tersebut tidak kami kenal"ujar Bejo.
Bejo kemudian pulang dan menghubungi Babinsa tentang perihal penemuan mayat yang di duga meninggal karena tenggelam tersebut.
Mendapat laporan dari warga perihal penemuan mayat tak di kenal, Serda Sijadin kemudian menghubungi SAR dan Babinkamtibmas Ambarawa untuk bersama-sama melaksanakan pengecekan di lokasi.
"Kami langsung melakukan evakuasi ke jenazah yang kami belum ketahui identitasnya tersebut, evakuasi kami lakukan menggunakan perahu yang selanjutnya kami serahkan ke Rumaah Sakit untuk diambil tindakan selanjutnya"ujarnya.
Dikatakan Serda Sijadin bahwa Danau Rawa Pening memang menjadi spot favorit bagi penghobi memancing, dirinya memberikan himbauan kepada warga agar senantiasa berhati-hati saat memancing, "kalau saudara-saudara sekalian kurang pandai berenang setidaknya saat memancing sampai ke tengah danau menggunakan pelampung saat di perahu"pesannya.
Saat ini meskipun jenazah tersebut belum bisa di pastikan tenggelam saat memancing atau hal lain, hal ini masih dalam proses pemeriksaan dari kepolisian dan Rumah Sakit.
Editor:Yudha27